SUARADARING.COM, PAREPARE – Kolam wisata air Jompie yang terletak di Jalan Jompie kelurahan Bukit Harapan, kecamatan Soreang kota Parepare, Sulawesi selatan, dibiarkan terbengkalai dan terurus.
Pantauan media dapat digambarkan, jika kondisi air kolam tersebut kini berubah warna menjadi hijau karena ditumbuhi lumut, airnya pun kini berasal dari air hujan. Padahal diketahui telah dilakukan rehabilitas lima tahun silam oleh pemerintahan sebelumnya.
Kondisi tersebut sangat disayangkan masyarakat sekitar, seperti yang diungkapkan ketua RW 7, Andi Langkoke, kepada media, pihaknya sangat menyayangkan kondisi kolam renang Jompie tidak terurus, padahal kata dia, sangat berdampak perekonomian masyarakat sekitar jika difungsikan dengan baik.
“Saya sangat sayangkan sekali karena lima tahun habis direhab, tapi sudah lebih lima tahun setelah direhab tidak digunakan sebelumnya itu bagus digunakan untuk renang, Latihan dan sebagainya, tapi sekarang sudah tidak bisa lagi digunakan karena kondisinya tidak terurus,”ungkapnya. Selasa, 15 April 2025.
Menurut Andi Langkoke, kolam renang Jompie adalah salah satu ikon destinasi wisata air di kota Parepare, yang dulunya ramai dikunjungi masyarakat, hingga dapat memberikan efek positif untuk peningkatan ekonomi masyarakat sekitar.
“Kolam renang Jompie itu memang ikon di sana, tapi ternyata setelah direhab tidak ada apapa. Sebelum direhab banyak pengunjung yang masuk, artinya ada bisa dimanfaatkan masyarakat di sekitar itu, seperti menjual apa dan sebagainya,”lanjutnya.
“Karena tidak dimanfaatkan terpaksa kami masukan ikan untuk dimanfaatkan masyarakat. Jadi kami berharap semoga pemerintahan baru ini bisa menindaklanjuti, agar dapat memberikan dampak bagi masyarakat sekitar,”ujarnya.
Masyarakat sekitar berharap, wisata kolam ini bisa dapat kembali difungsikan agar dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar wisata kolam tersebut. (*)